AKREL, Senin (05/04/2021). Operator Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti) Akademi Komunitas Negeri Rejang Lebong (AKREL), Kade Wahyu Saputri, S.Pt., mengikuti workshop dan Sosilisasi PDDikti Semester Ganjil 2020 di lingkungan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, yang dibuka oleh Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Sesditjen Dikti), Dr.Ir. Paristiyanti Nurwardani, M.P., yang diwakili oleh Kepala Sub Bidang Informasi dan Publikasi Dikti, Franova Herdiyanto, S.Kom., M.T.I., Kegiatan ini berlangsung selama 2 (dua) hari, yaitu dari tanggal 05 s.d. 06 April 2021 bertempat di Padma Hotel Bandung, Jawa Barat, kegiatan ini tentunya diadakan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.
Kementerian prioritaskan mengundang 30 (tiga puluh) Perguruan Tinggi Kementerian (PTK) Vokasi secara luring yang tersebar diseluruh Indonesia, PTK Vokasi tersebut meliputi 15 (lima belas) peringkat pelaporan tertinggi dan 15 (lima belas) pelaporan terendah yang melaporkan hasil capaian kinerjanya pada server PDDikti Kementerian dan selebihnya diundang secara daring.
Pembahasan workshop dan sosialisasi PDDikti meliputi : 1). Paparan mengenai program-program PDDikti, 2). Diskusi dan tanya jawab terkait program-program di PDDikti dan 3). Bimbingan Teknis Aplikasi feeder versi 4.0 PDDikti.
Adapun pembahasan materi tersebut dengan menghadirkan narasumber David Aulia.A.A., yang memaparkan tentang pelaporan PDDikti Semester 2020-1, Abdul Naser Annisa N.F. membahas materi tentang “Aplikasi feeder versi 4.0 dan Simulasi Pelaporan Kampus Merdeka” dengan menambah kelengkapan data sesuai pada aplikasi feeder 4.0 yang telah di upgrade dan Satria Akbar S., Deny Prima K. dan Yulia Citra U. Membahas materi tentang “PIN dan SIVIL” dimana pengakuan keaslian ijazah dapat dicek pada sistem feeder, serta Rezky Tito P., Azmi Fakhri, dan Dina Alif, membahas materi tentang “SISTER dan SIMTENDIK” yang digunakan untuk pengajuan Penilaian Angka Kredit (PAK), karya tulis ilmiah, beasiswa, usulan tenaga kependidikan berprestasi, magang, bimbingan teknis (bimtek) bahkan sampai kepangkatan dan masih banyak lagi.
PDDikti sendiri menjadi salah satu instrumen pelaksanaan penjaminan mutu dan rujukan pangkalan data yang ada di perguruan tinggi, maka dari itu Pelaporan PDDikti menjadi suatu hal yang penting bagi perkembangan perguruan tinggi. Melalui workshop dan sosialisasi ini, kementerian berharap PTK Vokasi dapat melaporkan data PDDikti secara berkala, dengan kondisi data yang baik dan melakukan pelaporan data tepat waktu.
Penulis : Aan Narulita