AKREL, Praktik Kerja Lapang (PKL) merupakan salah satu strategi pembelajaran dimana kemampuan yang dimiliki mahasiswa berelaborasi dengan masyarakat, instansi, ataupun perusahaan merupakan ruang belajarnya. Sebelum melaksanakan PKL, mahasiswa mendapatkan pembekalan untuk menyamakan persepsi dan agar lebih matang dalam menjalankan kegiatannya di lapangan.
Kegiatan Pembekalan PKL kepada mahasiswa AKREL dilaksanakan di Kampus AKREL Simpang Nangka ini dibuka langsung oleh Wakil Direktur, Nining Suningsih, S.Pt., M.Si. Dalam sambutannya beliau menyampaikan untuk menjaga nama baik kampus. “Bersikap yang baik, profesional, dan mampu menyesuaikan diri. Ingat, di mana bumi dipijak di situ langit dijunjung”, pungkasnya. Selain itu, beliau juga menyampaikan kegiatan PKL ini menjadi ajang mahasiswa untuk mengembangkan kompetensi yang sudah didapatkan selama perkuliahan dan dapat memecahkan masalah yang dihadapi selama kegiatan. “Kegiatan PKL ini tidak hanya sebagai persyaratan untuk mata kuliah saja, tetapi harapannya mahasiswa dapat memberikan kontribusi yang baik dan menjaga jalinan kerjasama dengan mitra kampus yang ada”, tambahnya.
Pada kesempatan ini juga, Ketua Panitia PKL AKREL, Muhammad Subhan Hamka, S.Pi., M.Si memaparkan peserta PKL AKREL Tahun Akademik 2023/2024 sebanyak 42 orang dengan rincian Program Studi Budidaya Tanaman Hortikultura sebanyak 16 orang, Program Studi Produksi Ternak Unggas sebanyak 12 orang, dan Program Studi Budidaya Perikanan Air Tawar sebanyak 14 orang. “Lokasi PKL tersebar di 6 (enam) lokasi di mana 4 (empat) diantaranya di luar provinsi yaitu di Kabupaten Lampung Tengah, Provinsi Lampung; Kabupaten Muara Enim dan Musi Rawas, provinsi Sumatera Selatan; Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi. Selain itu 2 (dua) lokasi berada di Provinsi Bengkulu yaitu di Kabupaten Rejang Lebong dan Kepahiang”, imbuhnya.
Perusahaan dan Instansi yang menjadi lokasi PKL tahun ini merupakan mitra kerjasama AKREL meliputi PT Great Giant Pineapple Lampung Tengah, Seedling Barokah Benih Kepahiang, PT Super Unggas Jaya (SUJA) Musi Rawas, Pusat Pelatihan Mandiri Kelautan dan Perikanan (P2MKP) Mina Mandiri Muara Enim, Balai Perikanan Budidaya Air Tawar (BPBAT) Sungai Gelam Muaro Jambi, dan Balai Benih Ikan Rimbo Recap Rejang Lebong.
“Semoga kami mahasiswa bisa melaksanakan kegiatan PKL dengan semangat dan tanggung jawab”, ujar Fitria Wulandari, salah satu peserta PKL dari Program Studi Budidaya Perikanan Air Tawar. Selamat belajar dan berproses!
Penulis: Triayu Rahmadiah