MAHASISWA PRODI BAT JALANKAN MATAKULIAH PROYEK USAHA MANDIRI SEBAGAI SARANA LATIHAN MENJADI ENTREPRENEUR BIDANG PERIKANAN

Mahasiswa Semester 3 Program Studi Budidaya Perikanan Air Tawar (BAT) sukses jalankan mata kuliah Proyek Usaha Mandiri (PUM) dengan membuat lima kelompok kerja.  Capaian pembelajaran mata kuliah ini adalah mampu menerapkan prinsip-prinsip kewirausahaan dalam pengembangan usaha mandiri bidang Budidaya Perikanan Air Tawar.  Titik berat dari mata kuliah ini adalah kegiatan usaha yang dilakukan secara  kelompok.

Adapun tujuan yang ingin dicapai dengan melaksanakan kegiatan proyek usaha mandiri ini adalah :

  1. Mahasiswa mampu merencanakan usaha di bidang Perikanan Air Tawar baik budidaya ikan komsumsi maupun ikan hias, dengan cara menghitung komponen biaya untuk produksi (budidaya) dan nilai jual yang didapatkan, sehingga diperoleh margin keuntungan.  Pada tahap ini mahasiswa harus sudah memahami dan memiliki keterampilan dalam teknis produksi komoditi yang akan diusahakan.  Dengan demikian kegagalan dalam hal teknis budidaya/produksi dapat sekecil mungkin dihindarkan.  Selain hal tersebut, mahasiswa juga harus sudah memiliki kemampuan memprediksi harga pasar, sehingga ketika panen, maka nilai jual komoditi yang diusahakan akan memiliki nilai jual yang tinggi.
  2. Mahasiswa mampu melaksanakan usaha, teknis produksi komoditi yang dipilih, mulai dari persiapan sampai panen/hasil  dan penanganan paska panen/hasil sampai pada pemasaran.
  3. Mahasiswa mampu menganalisis permasalahan yang ada pada saat produksi hingga pemasaran hasil.
  4. Mahasiswa mampu menyajikan perencanaan usaha, dan hasil usaha dalam bentuk presentasi, Proposal Proyek Usaha Mandiri, dan Laporan Proyek Usaha Mandiri.

Untuk mencapai tujuan dari matakuliah tersebut tidaklah mudah mahasiswa dituntut serius dan mengikuti semua tahapan dalam matakuliah tersebut. Matakuliah ini diawali dengan pelatihan kewirausahaan dan penentuan judul proyek dan pembentukan kelompok. Dimana pada prodi BAT terdapat lima kelompok kerja yang terbagi dari dua kelompok untuk pembesaran ikan konsumsi nila dan lele yang dilakukan di Kolam Lapang (Laboratorium Lapang) Prodi BAT AKREL bertempat di kampus simpang nangka dan tiga kelompok pembenihan ikan hias meliputi pembenihan ikan komet dan molly dengan wadah budidaya dari box bekas tomat serta pembenihan ikan guppy dengan ember (Budidamber) berlokasi di hatchery Prodi BAT Kampus Dwi Tunggal.

Pada kegiatan PUM ini dimulai dari pembuatan proposal PUM dan seminar Proposal Proyek Usaha Mandiri (PUM). Tahap selanjutnya yaitu tahap melaksanakan usaha, pada tahap ini mahasiswa dihadapkan berbagai tantangan dan masalah serta mahasiswa dituntut untuk dapat menyelesaikan permasalahan tersebut. Seperti pada kelompok pembesaran ikan lele terjadi mortalitas tinggi karena kelebihan memberi pakan yang berakibat pada buruknya kualitas air. Untuk mengatasi masalah tersebut, tim ini segera menperbaiki manajemen pemberian pakan dan rutin menganti air supaya kualitas air tetap sesuai dengan kehidupan ikan. Sementara pada kelompok pembenihan ikan komet, induk belum matang gonad sehingga diatasi dengan pemberian pakan tinggi protein dan pakan tambahan.

Pada kelompok pembenihan ikan guppy terjadi mortalitas pada larva yang diakibatkan karena pengelolaan pemberian pakan yang kurang tepat baik dari frekuensi pemberian pakan maupun pakan yang diberikan. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, kelompok ini memperbaiki pengelolaan pemberian pakan pada ikan guppy dengan cara memberi pakan yang sesuai dengan umur ikan dan diberikan pakan larva dengan frekuensi pemberian pakan 3 kali sehari.

Melalui matakuliah ini mahasiswa menyadari untuk mencapai puncak kesuksesan tidaklah seperti yang dibayangkan. Banyak dari para pengusaha telah merasakan proses panjang dan berliku sebelum akhirnya mereka meraih kesuksesan dan menginspirasi. Salah satu tokoh yang mengipirasi bagi mahasiswa perikanan adalah Susi Pudjiati yang pernah menjabat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan RI di era Presiden Jokowi. Beliau dikenal sebagai pengusaha yang tegas. Ia merintis bisnisnya di bidang perikanan dari nol.

Matakuliah ini dapat menjadi sarana latihan menjadi entrepreneur bidang perikanan budidaya baik ikan komsumsi maupun ikan hias sehingga dapat mendukung salah satu profil lulusan program studi yaitu wirausaha bidang perikanan (Ahli muda budidaya perikanan mampu menciptakan usaha mandiri (pembenihan, pembesaran)). 

Serli Trinur Aisah salah satu dari peserta matakuliah PUM mengungkapkan “Menurut saya pada mata kuliah PUM atau proyek usaha mandiri ini dapat memberikan saya ilmu yang lebih seperti ilmu tentang budidaya ikan dengan mandiri, belajar berbudidaya ikan walaupun memanfaatkan bahan yang sudah tidak terpakai atau bekas, namun bisa digunakan kembali menjadi wadah budidaya contohnya wadah budidaya dari box tomat bekas. Dengan mata kuliah ini saya merasa belajar berwirausaha dimulai dari cara perawatan ikan sampai ketahap pemasaran baik itu produk ikan hias maupun ikan komsumsi, semoga dengan mata kuliah PUM ini dapat membantu kami juga dalam menulis tugas akhir nanti dan sebagai awal kami untuk menjadi entrepreneur di bidang perikanan”. 

Penulis : Neti Sumarni